Laskar89 adalah kelompok agama yang kontroversial yang telah mendapatkan perhatian karena keyakinan dan praktiknya yang ekstrem. Kelompok ini, yang berasal dari Indonesia, telah dicap sebagai organisasi teroris oleh beberapa orang, sementara yang lain memandang mereka sebagai gerakan keagamaan yang sah. Untuk memahami ideologi Laskar89, penting untuk membongkar keyakinan dan praktik mereka.
Inti dari ideologi Laskar89 adalah interpretasi ketat dari Islam yang menekankan pentingnya mengikuti hukum syariah. Kelompok ini percaya bahwa implementasi hukum Syariah diperlukan untuk menciptakan masyarakat yang adil dan untuk melindungi hak -hak Muslim. Keyakinan ini telah membuat Laskar89 terlibat dalam tindakan kekerasan untuk mencapai tujuan mereka, termasuk pemboman dan serangan terhadap lembaga pemerintah.
Laskar89 juga mendukung ideologi anti-Barat dan anti-Semit yang kuat, memandang Barat dan Israel sebagai musuh Islam. Kelompok ini percaya bahwa pengaruh Barat di Indonesia telah menyebabkan erosi nilai -nilai dan tradisi Islam, dan mereka melihat diri mereka sebagai pembela Islam terhadap ancaman yang dirasakan ini.
Selain keyakinan ekstremis mereka, Laskar89 dikenal karena struktur hierarkis dan praktik militeristik yang ketat. Anggota kelompok diminta untuk menjalani pelatihan militer dan berjanji kesetiaan kepada pemimpin mereka, Abu Bakar Bashir. Hirarki ketat ini memungkinkan kelompok untuk melakukan kendali atas anggotanya dan melakukan tindakan kekerasan mereka dengan presisi.
Terlepas dari keyakinan dan praktiknya yang kontroversial, Laskar89 telah mengumpulkan pengikut di Indonesia, terutama di kalangan pemuda yang kehilangan haknya yang tertarik pada pesan kelompok itu untuk membela Islam terhadap ancaman yang dirasakan. Kemampuan kelompok untuk menarik pengikut menyoroti isu-isu yang mendalam tentang ekstremisme agama dan radikalisasi yang ada di Indonesia dan bagian lain dunia.
Sebagai kesimpulan, memahami ideologi Laskar89 membutuhkan penyelaman mendalam ke dalam keyakinan dan praktik mereka. Interpretasi ketat kelompok tentang Islam, Ideologi Anti-Barat dan Anti-Semit, dan praktik-praktik militeristik membuat mereka terpisah sebagai organisasi yang kontroversial dan ekstremis. Penting bagi para pembuat kebijakan dan pemimpin agama untuk mengatasi akar penyebab ekstremisme untuk mencegah kelompok -kelompok seperti Laskar89 mendapatkan daya tarik dan melakukan tindakan kekerasan atas nama agama.